Saya ingin bekerja di industrial porno jepang. Apa bisa saya bekerja di industrial porno jepang? Saya tidak punya nomor telepon dan sampai saat ini saya tidak bekerja karena saya sudah pernah telanjang di Vihara Dhammadayada Medan: https://www.facebook.com/syszroom/posts/1287796285721307. Orang Vihara Dhammadayada ada melihat saya secara langsung telanjang di Vihara Dhammadayada, tetapi sampai sekarang saya tidak kena tangkap polisi. Saya agama buddha.
Alamat rumah saya:
1. Facebook saya: https://www.facebook.com/syszroom/posts/1287103685790567
2. Twitter saya: https://x.com/syszroom/status/1846073195893502193/photo/1
Saya sering berkunjung di: https://www.facebook.com/media/set?vanity=syszroom&set=a.1287796265721309 Saya pernah melapor tiga kali ke kantor polisi karena saya melapor sendiri mengenai saya telanjang di Vihara Dhammadayada, tetapi polisinya hanya mengatakan: Kamu puasa atau dibacakan doa ke biksu. Dari sana saya sangat ragu karena saya anggap saya dibuat sama seseorang bernama berry karena dia suka main arwah membuat saya di benaran raga kena penyakit jiwa. Saya sudah kena penyakit jiwa sehingga saya pernah masuk kerumah sakit jiwa tapi sambil telanjang di rumah sakit jiwa. Sekarang penyakit jiwa saya tibatiba sudah hilang, tapi perasaan saya masih suka berprasaan. Saya telanjang karena saya cari sendiri kalau saya kena sihir mengenai tantrayana mengenai ilusi sex di sistem limbik. Kalau mau tahu mengenai telanjang di Vihara Dhammadayada Medan: https://www.facebook.com/syszroom/posts/1287796285721307 maka kalian boleh tanyakan kepada orang vihara dhammadayada mengenai saya telanjang di vihara dhammadayada. Saya sekarang suka porno karena berry yang suka main arwah selalu membuat saya yakin mengenai sex , sex banyak cewek, sex tubuh, dan lainnya sehingga sampai sekarang tidak bisa hilang mengenai sex porno di pikiran saya dan saya sudah dikendalikan berry dengan arwah dibenaran raga. Berry di arwah bisa membaca pikiran saya di Benaran raga, berry membaca pikiran saya dengan arwah tetapi baca pikiran saya dibenaran raga